Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Mencopas Lagi Tulisan Orang Yang Mengcopas Tulisan Kita (Siklus 'Kejahatan')

Gambar
Beginilah jadinya jika tulisan kita sendiri dicopas adik manis ini untuk tugas kuliahnya hehe #bikin_ngakak #dialektika_kreativitas EFEK KATARSIS DALAM PEMBACAANATAS CITRAAN TERHADAP BUDAYA KORUPSI DI INDONESIA PADA CERPEN “TELEPON DARI ACEH” KARYA SENO GUMIRA AJI DARMA oleh : Dian Purnamasari Abidin sumber seken: http://shildavtec.blogspot.com/2012/05/kritik-sastra.html PENDAHULUAN A.    Latar Belakang Masalah Pada perkembangannya, penelitian sastra pun mulai bergerak ke arah penelitian yang berorientasi pada pembaca. Hal ini mulai mendapat bentuk secara sistematik dan metodologik lewat tangan Jauss dan Iser, keduanya dari Jerman, pada sekira tahun ’60-an (Junus, 1985). Berbeda dengan pendekatan struktural terhadap karya sastra, dengan bentuk yang paling radikalnya seperti yang dilakukan aliran New Criticism di Amerika atau juga Formalisme di Rusia, pendekatan pada pembaca ini mulai menyangsikan otonomi pemaknaan yang mutlak hanya didapat dari teks karya. Menurut

ketemu tulisan cantik (milik orang lain)

Gambar
"masyaallah, cantik nian tulisan adik kita yg satu ini, wanita berjilbab, cerdas, dan berani berbicara melawan arus adalah hal yang langka, dan aku tak bisa menahan syahwat untuk tidak memuat ulang tulisannya tsb di blog marjinalisme ku ini sbg tanda apresiasi, luar biasa, dgn umur sedasawarsa jauh di bawahku kadang aku bertanya mampukah menulis spt yg ia lakukan setelah selama ini berkoar-koar ngerti mainnya politiking, mikro ataupun makro, coba anda tengok paragraf terakhir yg ia kutip lagi dari marx tersebut, anda tidak akan bisa menikmati humor satirenya kepada acuan intertekstual ttg keyakinan agama2 samawi bahwa mataharilah yg mengelilingi bumi (flat earth society)..." -lol- Stereotip Agama dalam Politik oleh Ariyanti, Mahasiswa Jurusan Ilmu Sosial Politik 2010 sumber: http://www.ganto.or.id/artikel/610/stereotip-agama-dalam-politik.html Karl Marx menyebut agama sebagai candu. Pemikiran landasan untuk kritik sekulernya adalah karena manusialah yang mencip

Cluthak Ora Galak: A Soloensis Proverb

Gambar
mt. kerinci, swarnadwipa island "assalammuailaikum waalaikumussalam... ane nemuin sebuah artikelku yg kucek belum diposting di blog tapi ada kesimpen dipada salah satu email gw, sptnya ini karya tulis gagal muat krn bernada menanggapi artikel lain di mass media, mungkin dipublish berginian terkesan tak tau malu padahal sempat berpikir mau tutup blog biar matching dengan agenda politix atau bikin disclaimer, tapi memutuskan memberi "warna lain" pada panggung monotone dan tipikal alur statis habitat perpolitikan mikro, sejak zaman habil dibunuh qabil gara2 jatah ceweknya lebih cakep, bahkan sedari masa malaikat iblis iri dengki sama pengetahuan bahasa buyut kita adam alaihisalam di semesta kerajaan surga sana (sebagaimana diberitakan oleh mitos yg belum ada sumber tandingannya ^_^) hingga abad ini montase wajah perikehidupan penghuni planet bumi, ketika geng mamarika mengokupasi minyak arab yg orgnya pandir2 sembari terdepan dlm teknologi sumber2 energi baru yg bi

lagu barat: gara2 menyastera lagi, jadi berpoetika lagi neh

Gambar
"Just another politisheet, luv money and seat, en pray for goddes to get fuk w/ naked wimin above the heaven, just like ass ordinary human being should be, follow the devil-circle of our realivity, this routine path of our solar-id system, en swim to beat mycompetitor like a sperm, oh lord bless me as humanitiy monster, in the masked of a hipocrite-angel, this is infinite dimensions of knowledgeable, en they said there's no such like an evil in the detail, so do gud damn it I me why revelation anywait She's hide!" (keep update insaallah) nb: puisi ini buat solilokui diriku sendiri, mohon tdk ada org lain yg tersinggung, klo ada kemiripan waktu tempat atau modus misalnya anggap saja kebetulan belaka, juga tdk perlu pula kagum2 amat, gw tdk sanggup tanggung-jawab di akhirat kalo ada diantara keyakinan sementara gw yg bikin org lain ikut2an tersesat, tetaplah kritis dan waspada, orang pandir gw larang keras membaca blog ini! lho klo bukan utk nunjuk2 org lain ngapain

Alternatif Motivasi Selain Motivator "Sekuler" Om Marteg dan Motivator Berkemasan "Religi" Si Mantan Napi Ustad Yusman Rahimullahubilhartawattahta

Gambar
Seorang pria yg tidak lulus ujian masuk universitas, di nikahkan orang tuanya. Untuk mendapat penghasilan, ia pun melamar menjadi guru sekolah dasar dan mulai mengajar. Karena tidak punya pengetahuan mengajar, belum sampai satu minggu mengajar ia sudah dikeluarkan. Setibanya di rumah, sang istri menghapuskan air mata nya, menghiburnya dengan berkata: "Banyak ilmu dalam otak, ada orang yang bisa menuangkannya, ada pula yang tidak bisa. Tidak perlu bersedih karena hal ini. Mungkin ada pekerjaan lain yang lebih cocok untukmu sedang menantimu." Kemudian ia melamar dan melakukan pekerjaan lain, namun dipecat juga karena geraknya lambat. Saat itu sang istri berkata : kegesitan kaki - tangan setiap orang berbeda, orang lain sudah bekerja beberapa tahun lamanya, kamu hanya belajar di sekolah, bagaimana bisa cepat? Ia pun bekerja lagi di banyak pekerjaan lain, namun tidak ada satu pun yg berhasil, semua gagal di tengah jalan. Namun demikian, tiap kali pulang dengan patah

Estetika Bunyi Dalam Irama Kata-Kata: Sebuah Kemolekan Auditori Pada Message Delivery

Gambar
"THE FACT THAT A BOOK IS FULL OF MATHEMATICAL EQUATION DOES NOT NECESSARILY MAKE IT MORE SCIENTIFIC." (Prof. William R. Uttal, katanya sih terdapat dalam "Dualism: The Original Sin of Cognitivism")   #belagak_udah_baca.oncom Yuk mari bercantik-cantik lagi dengan puisi. Kembali Aq hadir berolahraga-otak dengan materi yang sempat menjadi studi formalku selama bertahun-tahun yang ijazahnya ndak pernah kepake sampe plastik mapnya nempel nyaris melekat kayak lem tuh ke kertasnya. Untung sempat dicek sekarang gara2 membutuhinnya buat mendaftar sekolah es teller lanjutan. Untung gak sampai tak sobek2 waktu coba dilepasin dari plastik pelindung di depan yang membungkusnya tsb. Kalo kubiarkan barang setahun dua tahun lagi ndak ditengok2 bisa "menyatu" mereka (melahirkan bayinya ijazah haram). Tinta dawat dari goresan tanda tangannya Prof. Genjer2 Karunia saja setengahnya sudah pindah memrasastikan jejak biru pada bagian permukaan-dalamnya plastik itu. Untu

Bohewemian Pergi Skul Lagi, Oalah Mak 'e...

Gambar
Nantilah kunulis lagi biar blog ini tetap update ndak jadi zombie, mo ngerjain tugas mat kul dulu nih udah injury time tapi belum baca bab 2 nya wardaugh, an introduction to sociolinguis, ceilee gaya buku bhs inggrisnya ebook bajakan, bacanya juga sambil nengok2 sofware kamus besutan mas ebta, kelar gak nih ye... ok yg penting nongol dulu, update subtitle blog gw ini dgn pepatah jepang utk mengingatkan diriku selalu yg amatir ini mulai terjun ke dunia sosial-politik xixixixixi #the_diplomat Oke gw selesaikan postingan atu nie: kufikir2 bukan tak mungkin blog cantikku ini dikunjungin oleh fihak2 terkait yang akan aq sebutkan dlm topik satu ini. Berhubung gw masih seorang amatiran yang baru terjun kembali di dunia sosio-politik mikro ini (praksis keseharian) dengan "kesadaran" yang lebih sekarang, takut2 ada tindak tutur yang tdk mengenakkan menyinggung fihak2 yang sengaja atau tidak mengintip (<--- klausa ambigu.xom edisi disengaja), sekaligus pula gw praktikkan saat in

Clash of Islam: Gerakan Upgrade vs Reset

Gambar
Bagai pertandingan el-classico, kontraksi antar kutub-kutub persektean sudah merupakan hal yang lumrah dalam sejarah agama-agama. Meski politik diplomasi berusaha untk meredam dan menutup-nutupinya demi keuntungan bersama. Namun kemudian apalah daya. Sifat laten pada keimanan tiap-tiap grup mengenai ajaran tuhan menurut versinya masing-masing tersebut selalu dalam posisi energi potensial yang siap menjadi kinetik ketika dipicu sebuah gaya. Dalam sirah Islam, agama yg dianut hampir 2 milyar jiwa by administratif dari 7 milyar lebih manusia di abad ke-20 yang tercatat sejarah ini, sebetulnya sejak rasul wafat progresifitas peradaban melaju relatif linier dari zaman khulafaur rasyidin, dinasti umayah, abbasiyah, hingga runtuhnya khilafah utsmaninya bani seljuk di turki. Pada zaman kolonial, dimana banyak bagian bumi bermasyarakat muslim secara de facto dijajah oleh eropa kristen yang telah mengalami fase renassience, timbul perasaan berada di titik nadir pada peradaban Islam. Di se

Bisnis di Padang: Lubuk Minturun Landscape Menantang

Gambar
Berbicara tentang lokasi bisnis atau usaha di Kota Padang, Sumatera Barat, saat ini sedang terjadi pergeseran pusat pemerintahan dari Pasar Raya Padang di Kecamatan Padang Barat yang berada tak jauh dari pantai padang ke Kecamatan Koto Tangah yang dilintasi jalan padang by pass. Spekulasi bencana gempa dan tsunami berikutnya dalam skala besar yang akan terjadi membuat arah pembangunan Padang menjauhi garis pantai pada sebelah barat daya kota dan merapati jejeran bukit barisan di arah timur laut. Tak jauh dari area balai kota dan gedung DPRD baru di Aie Pacah, berjalan ke arah Bandara Internasional Minangkabau atau luar kota menyusuri sepanjang jalan by pass, arah sebelah timur-utara akan bisa anda saksikan lanskap Lubuk Minturun menyuguhkan panorama persawahan dan gunung-gunung sebagai backgroundnya. Daerah Lubuk Minturun ini sejak dahulu terkenal hanya sebagai daerah pemandian dan wisata penjualan bunga hias di sepanjang jalannya. Sebelum tragedi tsunami Aceh 2004 dan gempa dah

Lokasi ATM Bersama di Daerah Lubuk Minturun

Gambar
Menyebut Lubuk Minturun biasanya konotasinya adalah daerah Tabing ke dalam atau ke arah atas menuju kaki bukit barisan dari pusat Kota Padang. Lokasi persisnya adalah sebuah kelurahan yang mana terdapat sebuah tempat pemandian umum dengan tebing tinggi yang di atasnya di lewati oleh jalan sebelum pertigaan penanda Lubuk Minturun ini. Penduduk kelurahan lainnya di sekitar tempat itu, yakni Air Dingin, Balai Gadang, Koto Panjang Ikur Koto, Koto Tuo, Tanjung Aur, Sungai Bangek hingga orang Pulai, Parak Buruk, Sungai Lareh, Air Pacah, dan Bungo Pasang pun lebih akan dikenal sebagai orang daerah Lubuk Minturun untuk mudahnya. Pada tahun 1990-an sewaktu aq masih SD cuma jalan Tabing ke Lubuk Minturun ini yang diaspal; itupun cuma satu lajur. Kini sejak tahun 2013-an, semua jalan utama kelurahan lain sudah diaspal; cuma tetap jalan Tabing-Lubuk Minturun inilah yang lajurnya paling besar selain jalan raya Padang-By Pass yang mau finishing jadi enam lajur besar dengan pembatas di tengahnya.