Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2019

Korupsi dan Realitas Persepsi Sosial, Cubitan Pilkada Jabar

Hasil 'quick qount' Pilkada Jabar sore ini menunjukkan bahwa pasangan Aher-Demiz yang diusung tunggal PKS bisa menang satu putaran dikarenakan mencapai suara lebih dari 30% sendirian. Kontrasnya pasangan Paten PDIP nyaris mencapaii dengan kisaran 28%, sebuah situasi yang terlalu menggoda untuk tidak diperkarakan nanti ke MK. Seandainya saja kekuatan "sekuler" ini bergabung dengan Dede Yusuf yang memeroleh kisaran 24%--apalagi andaikan juga di-'support' Golkar--tentulah partai dakwah pertahana akan terjungkal dalam merebut posisi strategis untuk "logistik" Pilpres 2014 ini yang dalam bahasanya gubernur 'incumbent' Ustadz Ahmad Heryawan sendiri, "daerah dengan jumlah penduduk terbesar." Sebuah bahasa psikologis yang "menarik" untuk menyemangati kader-kader PKS di tengah-tengah kasus "konspirasi" yang "tidak terduga" dan "tiba-tiba" saja "barusan" mereka alami. Lebih menarik lagi, dala