Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2020

Syirik Harta (。◕‿◕。)

Dulunya saya menggunakan istilah ini untuk men-terminologi-kan keadaan terburuk dari orang (mukmin) yang menderita penyakit alwahn (cinta dunia dan takut mati). Belakangan saya mulai mendengar ada Surya Pratomo, seorang redaktur senior Media Group, menggunakan istilah syirik harta. Dulunya saya juga pernah melihat istilah syirik harta atau matrelinial ini kalo nggak salah juga pernah digunakan dalam sebuah tulisan. Tapi tema seperti ini memang nggak laku dan jarang dibahas. Siapa yang tak senang harta; termasuk yang kelihatan tampilan luar soleh atau komunitas soleh. Bahkan mulai ada pula pemikiran-pemikiran seperti Islam harus kaya atau zuhud itu setelah kaya dulu. Tidak cinta harta dibatasi pada kaya dulu lalu sedekah kelihatan yang sebanyak-banyaknya diperlihatkan. Jadi alih-alih isu sensitif alwahn ini dihubungkan dengan dosa yang tak bisa diampuni dalam Islam, yakni syirik; menyekutukan Allah SWT dengan hal-hal lainnya. Pertanyaannya, sejauh mana kecintaan seorang muslim taat yang